David Silva Terinspirasi Perjuangan Bayinya Lawan Maut
David Silva Terinspirasi Perjuangan Bayinya Lawan Maut
PREDIKSITOGEL88.COM – David Silva Terinspirasi Perjuangan Bayinya Lawan Maut – Bintang klub Liga Inggris Manchester City, David Silva, akui makin semangat karena terinspirasi perjuangan bayinya dalam melawan maut. Performanya terus meningkat demi sang anak.
Sosok playmaker veteran klub Liga Inggris Manchester City, David Silva, terus meningkat performanya tak peduli meski sempat dapat ujian menyedihkan dalam kehidupan pribadinya. Meski begitu, cobaan awal tahun ini tak membuatnya terpuruk.
David Silva sendiri harus absen membela kubu Manchester City dalam beberapa kesempatan. Ia dikabarkan harus bertahan menemani putranya, Mateo. Sang buah hati terlahir secara prematur dan harus berjuang melawan maut ditemani sang Ayah.
Untuk bermain sbobet bola silahkan baca panduan
CARA DAFTAR SBOBET
DAFTAR JUDI BOLA
Meski berat, namun ujian tersebut ternyata sama sekali tidak mempengaruhi performa David Silva di atas lapangan saat kembali bermain. Sang bintang terus bermain maksimal dan membuat kesedihannya menjadi tenaga pendorong untuk buktikan jika dirinya juga bisa menjadi Ayah yang dibanggakan.
“Pada saat saya kembali bermain sepakbola, saya akan melupakan semua masalah saya. Adalah hal yang bagus bagi saya untuk bisa bermain,” ujar David Silva melalui laman resmi Manchester City.
“Dalam menjalani kehidupan pribadi saya, hal itu adalah momen yang sangat sulit untuk dilalui. Putra saya terus berjuang tapi kami senang juga karena dia semakin kuat dari sebelumnya,” lanjut sang bintang dengan antusias.
Terinspirasi perjuangan bayinya, David Silva semakin bersemangat dan bisa bermain lebih bagus lagi dengan sekalian memborong dua gol Manchester City saat mereka kalahkan tuan rumah Stoke City 2-0 dini hari tadi. Sumbangsih sang pemain ikut mendekatkan Manchester City ke gelar juara Premier League musim ini juga. Jelas bentuk perjuangan Ayah-Anak yang patut untuk diapresiasi dengan baik oleh semua pecinta dunia bola. Respect.