Real Madrid Tak Ingin Main Cantik Seperti Barcelona Ungkap Xavi
Real Madrid Tak Ingin Main Cantik Seperti Barcelona Ungkap Xavi
PREDIKSITOGEL88.COM – Real Madrid Tak Ingin Main Cantik Seperti Barcelona Ungkap Xavi – Sang legenda Spanyol membandingkan gaya bermain mantan timnya, Barcelona dengan Los Blancos.
Xavi Hernandez mengkritik gaya bermain sepakbola Real Madrid yang disebutnya tak ingin menerapkan skema permainan cantik yang sudah ditampilkan mantan timnya, Barcelona dalam beberapa musim terakhir.
Sang legenda Barcelona pernah menjadi bagian dari skuat yang meraih masa kejayaan dalam periode 2008 hingga 2010, yang di saat bersamaan Los Blancos dalam masa paceklik prestasi terutama di bawah arahan Jose Mourinho.
Mantan penggawa tim nasional Spanyol berusia 37 tahun tersebut mengklaim Madrid memang tak memiliki keinginan untuk memainkan ‘sepakbola cantik’, dan menyebut mereka lebih suka gaya bermain yang pragmatis.
“Barcelona adalah contoh final bagi seorang pemain,” ujar Xavi, yang saat ini bermain di Qatar bersama Al Sadd, kepada El Pais.
Untuk bermain sbobet bola silahkan baca panduan
CARA DAFTAR SBOBET || DAFTAR JUDI BOLA
CARA DAFTAR AKUN SBOBET
“Mereka adalah klub yang paling sulit dan penuh tuntutan di dunia. Madrid tidak bermain sangat cantik. Di [Santiago] Bernabeu, jika seorang pemain belakang menerjang bola maka itu baik-baik saja. Itulah tradisinya, fans mengapresiasi.”
“Di Camp Nou, Anda menerjang dan membuang bola, maka fans akan memandangnya secara negatif, itu sejak era [Johan] Cruyff. Madrid era Mourinho melakukan gaya itu secara maksimal, ia meminta para pemainnya untuk tak pernah berhenti membawa bola, bermain cepat dan kemudian [Angel] Di Maria, Cristiano [Ronaldo] atau [Karim] Benzema akan mengejar bola.”
“Sekarang mereka melakukannya dengan [Gareth] Bale. Real tak ingin bermain sepakbola. Madrid terbelah, tujuh pemain pergi menyerang, Casemiro bertahan di belakang menutup lini pertahanan. [Sergio] Busquets] tidak bisa melakukannya meski saya lebih cepat ketimbang dirinya. Casemiro pemain sangat cepat, tapi ia mendapat kesulitan karena tak memanfaatkannya.”
“Ia memiliki karakteristik lain, lebih bertahan, membuat banyak tekel, menutupi celah lini pertahanan, tapi ia tidak mendominasi ruang dan waktu. Jika Anda memulai laga dengan Casemiro saat berusia 12, 13, 15, maka ia akan melakukannya.”
Xavi telah berkostum Al Sadd di Qatar Stars League sejak meninggalkan Barcelona pada 2015 lalu.